Sering orang bertanya mengapa untuk studi tentang negeri sendiri orang Indonesia harus pergi luar negeri? Mengapa untuk studi sejarah Indonesia, misalnya, kandidat doktor kita harus pergi ke Leiden, Belanda?
Jawaban dari pertanya itu jelas berkaitan dengan budaya buku dan arsip. Selama 350 tahun menjajah Indonesia, orang Belanda – para misionaris, pegawai Binnenlands Bestuur, guru, peneliti, petualang, jurutulis kapal, dll. – telah menulis dan mencatat banyak hal mengenai budaya dan masyarakat Indonesia. Mereka mendokumentasikan apa saja, mulai dari jenis-jenis semut dan cacing sampai kepada macam-macam permainan anak-anak, sejak dari aspek-aspek kebudayaan lokal Indonesia yang berwujud fisik seperti candi sampai kepada yang abstrak seperti mitos dan cerita rakyat...
Read More